Memilih laptop gaming yang tepat bisa menjadi keseimbangan yang rumit. Daya mentah yang biasanya Anda temukan di desktop gaming memerlukan banyak daya, dan jika Anda memasangnya di laptop, hal ini dapat menguras baterai dengan cepat. Demikian pula, kecepatan refresh super cepat pada monitor gaming dapat menyebabkan lebih banyak pengurasan daya. Jika Anda berencana untuk tetap menyambungkan laptop Anda hampir sepanjang waktu, Anda dapat memilih perangkat keras yang lebih bertenaga, namun jika Anda ingin lebih banyak menggunakan baterai, maka menyeimbangkan daya dengan efisiensi harus menjadi prioritas Anda.
Ukuran juga merupakan faktor yang perlu dipertimbangkan. Saat Anda bermain game di rumah, Anda mungkin menginginkan layar terbesar dan paling terang yang bisa Anda temukan, tetapi ketika Anda harus membawa layar itu ke mana-mana, ukuran dan beratnya bisa menjadi hambatan (secara harfiah). Jika Anda berencana bepergian dengan membawa laptop, Anda mungkin ingin memikirkan berapa banyak beban yang ingin Anda bawa.
Apa pun yang terjadi, Anda harus melakukan beberapa pengorbanan yang tidak biasa terjadi pada laptop pada umumnya. Bukan hal yang aneh jika laptop gaming hanya bertahan kurang dari dua jam saat Anda mulai bermain game di dalamnya. Dan kecuali Anda memiliki banyak daya (biasanya mahal), Anda mungkin tidak dapat memainkan beberapa game AAA modern pada level tertinggi seperti yang Anda lakukan di desktop tanpa menghabiskan sedikit waktu mengutak-atik pengaturan grafis game.